Simalungun,harian62.info –
Sejumlah warga pengguna jalan utama di Nagori Bandar Huluan Laras, Kecamatan Bandar Huluan, Kabupaten Simalungun, menyampaikan keluhan atas kondisi jalan yang diselimuti abu tebal akibat aktivitas perbaikan jalan yang sedang berlangsung di wilayah tersebut.
Warga meminta pihak pengelola proyek atau kontraktor pelaksana agar lebih memperhatikan dampak lingkungan dan kesehatan masyarakat, terutama di tengah musim kemarau panjang yang melanda wilayah Simalungun dalam beberapa pekan terakhir.
“Memang ada penyiraman, tapi tidak maksimal. Terlihat hanya formalitas, sehingga abu tetap tebal dan mengganggu pernapasan,” ujar salah seorang warga pengguna jalan yang enggan disebut namanya, Senin (28/07/2025).
Menanggapi keluhan tersebut, Ketua DPD Perisai Prabowo Simalungun, Wahyu S, juga menyuarakan keprihatinannya. Ia meminta pihak terkait, baik kontraktor maupun instansi teknis, untuk segera mengambil tindakan yang lebih serius agar warga dan pengendara tidak terus-menerus terpapar abu jalan.
“Kondisi ini sudah mengganggu. Jalan memang diperbaiki, tapi dampak seperti ini jangan diabaikan. Kami minta pihak terkait lebih peduli terhadap warga yang terdampak,” kata Wahyu S saat ditemui di lokasi.
Ia menambahkan, pihaknya akan segera menyurati dinas terkait, termasuk Bupati Simalungun, untuk mendorong agar pengawasan terhadap pelaksanaan proyek lebih diperketat dan tidak menimbulkan dampak negatif bagi masyarakat.
“Dalam waktu dekat, kami akan layangkan surat resmi agar ada penanganan cepat dan tanggap dari pemerintah daerah,” tegasnya.
Hingga berita ini ditayangkan, belum ada keterangan resmi dari pelaksana proyek maupun dinas terkait mengenai tindak lanjut terhadap keluhan warga.
(Hd | harian62.info)
0 Komentar