Sejumlah anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pringsewu mendapat sorotan tajam dari Ketua Posko Perjuangan Rakyat (Pospera) Pringsewu, Benur DM, lantaran absen dalam rapat paripurna istimewa mendengarkan pidato Presiden Republik Indonesia dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan RI, Jumat (15/8/2025).
Rapat paripurna yang seharusnya menjadi momentum penting bagi para wakil rakyat itu terlihat sepi kursi. Dari pantauan, hanya sebagian anggota DPRD yang hadir di ruang sidang, sementara banyak kursi kosong yang mencolok mata.
Benur DM menilai, ketidakhadiran para legislator pada agenda kenegaraan ini mencerminkan rendahnya komitmen dan disiplin terhadap tugas sebagai wakil rakyat. “Mendengarkan pidato Presiden dalam rangka HUT Kemerdekaan bukan sekadar acara seremonial, tapi bentuk penghormatan terhadap sejarah dan perjuangan bangsa. Ketidakhadiran mereka adalah sikap yang patut dipertanyakan,” ujarnya. Menurut Benur, rapat paripurna istimewa ini juga menjadi wadah bagi para anggota DPRD untuk menyerap pesan dan arahan dari Presiden yang berkaitan dengan kebijakan pembangunan nasional, sehingga dapat diimplementasikan di daerah. “Kalau moment seperti ini saja diabaikan, bagaimana mereka mau peka terhadap kebutuhan rakyat?” tegasnya.
Pospera Pringsewu mendesak pimpinan DPRD untuk memberikan klarifikasi terkait absennya banyak anggota dewan dalam acara tersebut. Benur juga mengingatkan agar ke depan, absensi dalam agenda penting seperti ini menjadi bahan evaluasi kinerja anggota dewan.
“Rakyat memilih mereka untuk hadir, bekerja, dan menyuarakan aspirasi, bukan sekadar mendapatkan fasilitas dan gaji,” tambahnya.
Peristiwa ini memicu perbincangan hangat di kalangan masyarakat dan media lokal. Publik menilai, sebagai representasi rakyat, anggota DPRD seharusnya memberikan contoh kedisiplinan dan menghormati agenda kenegaraan, apalagi di momen bersejarah seperti peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pihak pimpinan DPRD Kabupaten Pringsewu terkait alasan banyaknya anggota dewan yang tidak hadir dalam rapat paripurna tersebut
0 Komentar